Aplikasi POS atau Point Of Sale untuk toko klontong begitu populer baru-baru ini dikalangan UMKM karena semakin meningkatnya melek teknologi dan persaingan. Keadaan ini membuat Database barang toko klontong juga jadi penting. Karena jantung dari aplikasi POS adalah data.
Tidaklah berarti apa-apa sebuah aplikasi point of sale jika aplikasi itu tidak memiliki data yang lengkap di dalamnya. Padahal pekerjaan pengisisn data ini, sangatlah melelahkan.
Toko klontong termasuk usaha yang memiliki data item sangat bervariasi dan banyak sekali. Sebuah warung kecil yang ada di sekitar rumah kita aja bisa memiliki jumlah item barang ribuan. Rata-rata satu toko kecil aja tidak kurang dari 2000 item barang, apalagi toko yang lebih besar.
Toko klontong memang bersentuhan langsung dengan manusia yang berragam kebutuhannya.
Database barang toko klontong yang baik adalah data yang terstruktur dan sistematis. Karena Aplikasi itu sendiri adalah sebuah sistem. Di dalamnya sebaiknya lengkap dan sempurna terisi semua. biasanya terdiri dari:
ID adalah kode unik untuk tiap-tiap record sebagai identitas data yang setiap data yang satu dengan yang lainnya tidak sama.
Kode adalah kode yang di buat secara manual sebagai kode yang dipahami oleh pengguna data.
Barcode adalah kode khusus untuk alat scaner untuk input data yang lebih simpel
Nama barang adalah nama dari barang itu sendiri
Kategori kolom yang berisi jenis dan kategori yang memilah-milah jenis barang
Deskripsi adalah keterangan dari spesipikasi barang
Harga adalah kolom harga yang biasanya ada berbagai jenis harga. Ada harga poko, harga jual lepel 1, lepel 2, dan seterusnya.
stock adalah kolom yang berisi kondisi stok yang nantinya aplikasi akan mengelola data ini sehingga kondisi stock barang terupdate dan bisa dikontrol
Kolom tambahan, biasanya ini bervariasi, tergantung dari keperluannya.
Bagi aplikasi yang lebih profesional seperti RENE, Ipos, atau aplikasi lainnya bisa lebih banyak lagi kolom-kolomnya.
Jadi betapa repotnya jika kita diharuskan mengentri barang dengan berbagai isian yang banyak. Bagi toko yang sekala besar, yang beginian tentu saja tidak masalah tinggal membayar karyawan yang khusus mengurusi pengentrian ini. Tapi buat toko kecil ini bisa jadi beban yang bisa menghambat.
Buat toko kecil sebenarnya tidak perlu karena ada banyak penyedia jasa untuk mengentri data atau kita bisa membelinya di beberapa penjual Database barang toko klontong di internet.
Jadi bagi yang mengininkan tokonya lebih baik gunakanlah aplikasi toko biar terarah dan makin maju tokonya.
Komentar